Belakangan ini aku berdebat dengan kakakku seputar "mana arah kiblat yang benar di rumah ini?"
Rumah ini sudah kami tempati untuk waktu yang cukup lama, dan aku meyakini selama ini bahwa arah kiblat itu LURUS ke arah barat, tempat matahari terbenam.
Kebingungan muncul sewaktu orangtua kami tiba-tiba berkata, arah kiblat adalah serong kiri sekian derajat dari barat, yang dapat diasumsikan terletak antara barat dan selatan. Aku pun galau gak karuan, akhirnya yang lucu adalah, sewaktu aku dan kakakku sholat dalam 1 ruangan yang sama, bersebelahan, tapi arah kiblatnya berbeda! Yang satu serong ke kanan, yang satu serong ke kiri! Which is impossible banget kan, serong sekian derajat aja bisa berarti besar (menurutku).
Misal nih, kita berdiri menghadap ke utara (dari pulau jawa), katakan misalnya utaranya adalah pulau kalimantan. Serong kiri sedikit, sudah bisa mengarah ke pulau sumatra.Paling tidak itu menurutku. Dampak bagiku, akhirnya aku bingung setiap sholat. Jadi terkadang kiblatku ke kiri, kadang ke kanan. Ga jelas banget kan??!!
Kemudian aku pergi melihat masjid-masjid di sekitar rumahku, berpatokan dengan matahari terbenam, dan yang ternyata adalah sangat sulit mengingat jalan menuju masjid ke rumah terkadang berbelok-belok yang bukan 90 derajat. Aku pun mencari tahu di internet, sampai-sampai beli kompas!
Beberapa aplikasi seperti islamic finder, google earth, aplikasi web penentu arah kiblat aku gunakan. Dan kesimpulan yang aku ambil adalah sebagai berikut:
- Kita bersujud ke arah ka'bah di mekah, asia barat, yang berdasarkan letak geografisnya adalah 21°25′24″LU 39°49′24″BT.
Sedangkan di kotaku, Surabaya, letak geografisnya adalah 07°09" - 07°21" LS dan 112°36" - 112°54" BT.
- Berdasarkan SEMUA perhitungan penentu kiblat, arah kiblat dihitung dari letak geografis Surabaya adalah:
294.1994° dari arah UTARA jarum jam (bisa dilihat dengan bantuan kompas).
Jika utara adalh 0° dan kembali lagi ke utara adalah 360°,
maka 294° terletak antara barat dan utara (di mana kalau di rumahku berarti benar serong ke kanan).
- Berdasarkan google earth, dimana aku menarik garis lurus dari ka'bah di mekah hingga ke alamat rumahku,
dan menarik garis lurus dari masjid dekat rumahku ke ka'bah, maka benar adanya bahwa arahnya adalah 294°
dari arah utara.
- Berdasarkan garis lintangnya saja bisa dilogikakan, ka'bah berada di lintang utara,
maka tidak mungkin aku harus bersujud ke arah di antara barat dan selatan.,
melainkan ke arah antara barat dan utara.
Jadi, buat yang misalnya hobi travelling ke sana ke mari dan ragu dengan arah kiblat,
karena terkadang di tempat yang kita tuju ternyata sulit diketemukan tempat ibadah atau petunjuk arah kiblat,
maka aku menyarankan aplikasi-aplikasi semacam google earth, atau paling tidak, rajin-rajin bawa kompas,
dan instal aplikasi semacam islamic finder untuk menentukan kiblatnya arahnya berapa derajat dari utara.
Kompas biasanya sudah dilengkapi dengan derajat-derajat, jadi cukup meletakkan kompas tersebut
pada tempat yang pas, tunggu hingga dia menunjuk ke utara, kemudian kita tinggal melihat derajatnya
kiblat ke arah mana.
Wallahualam...
Semoga bermanfaat... :)
Sumber:
No comments:
Post a Comment